Focustangerang.com, Kabupaten Tangerang | Stok vaksin dosis pertama di Kabupaten Tangerang telah habis. Hal ini membuat pelaksanaan vaksinasi tahap pertama juga tertunda.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Tangerang dr. Hendra Tarmizi mengatakan, baik vaksin Sinovac maupun Moderna dosis pertama saat ini stoknya telah habis.
Sementara, untuk vaksin dosis kedua hanya tinggal tersisa 17.000 dosis saja.
“Iya, stok vaksin dosis pertama kosong yang masih ada itu dosis kedua itu juga nggak banyak,” kata Hendra kepada Focustangerang.com, Minggu, 22 Agustus 2021.
Baca juga: Pemkab Tangerang Mulai Turunkan Harga PCR Jadi 495 Ribu Rupiah
Karena stok vaksin telah habis, lanjut Hendra, maka pelaksanaan vaksinasi dosis pertama di Kabupaten Tangerang ditunda sementara waktu, sampai ketersediaan vaksin dosis pertama.
“Sementara yang vaksin-vaksin pertama kita stop dulu. Kita pending sampai nanti vaksin masuk lagi. Tapi vaksin kedua jalan terus,” ungkapnya.
Ia mengaku, pihaknya sudah mengajukan permintaan vaksin kepada Pemerintah Provinsi Banten. Namun, saat ini ketersediaan vaksin di provinsi juga telah habis.
“Belum tahu (vaksin datang) kita menunggu dari Kemenkes saja sama provinsi. Kalau permintaan sudah dari jauh hari tapi memang saat ini di provinsi juga kosong,” terangnya.
Baca juga: Bandel! Polisi di Cisoka Bubarkan Acara Live Musik di Tengah Pandemi COVID-19
Meskipun belum tahu kapan vaksin akan dikirim, namun ia tetap optimis target 2 juta dosis vaksin sampai Desember 2021 bisa tercapai.
Adapun untuk capaian vaksinasi, ia menambahkan, hingga kini penyuntikan vaksin dosis lengkap di Kabupaten sudah menyasar 540 ribu orang.
“Iyalah tetap optimis karena memang sebenarnya 5 juta dosis vaksin Sinovac di pusat sudah datang. Hanya saja kita masih menunggu karena masih proses di Bio Farma,” pungkasnya.
(RFH)
