Dinilai Janggal, LSM Kompak Soroti Kontestasi Pengelola Pasar Gudang Tigaraksa
Rabu, 04 Desember 2024 | Pukul 19.00 WIB
Tangerang, – Pemenang Beauty Contest (BC) pengelolaan Pasar Gudang Tigaraksa sudah diumumkan kepada peserta, namun dirasa ada kejanggalan dan tidak adanya transparansi dalam proses penilaian kelayakan.
Salah satu peserta Beauty Contest (BC) menjelaskan dari awal proses KAK (Kerangka Acuan Kerja) sudah terasa ada kejanggalan karena berkas penawaran dikirim ke alamat Perumda Pasar NKR tanpa ada penjelasan teknis seperti apa dan bagaimana, Rabu (04/12/2024).
Lebih lanjut ia menuturkan saat tahapan expose pun peserta diminta membuat proposal bisnis, resume proposal bisnis dan rencana financial project disampaikan ke panitia sedangkan penawaran disampaikan dalam amplop tertutup yang sebenernya juga percuma karena nilai penawaran itu hasil akhir dari financial project yg disampaikan secara terbuka.
Infonya, azas tranparansi dari panitia tidak dijunjung dan diduga BC hanya akala-akalan Perumda Pasar NKR saja, karena setelah peserta mengumpulkan proposal bisnis, financial project, resume proposal bisnis dan penawaran panitia tidak langsung memberikan penilaian atau skoring.
Dan tidak langsung membuka semua penawaran kehadapan peserta Beauty Contest Point apa saja yang dinilai dan bobotnya berapa pun peserta tidak tahu.
Karena ada kejanggalan dalam BC, tak luput juga tidak adanya trasparansi yang dikeluhkan rekan-rekan peserta Beauty Contest (BC), Ketua Umum LSM Kompak, H. Retno Juarno akan kirim surat aduan Perumda Pasar NKR Kabupaten Tangerang ke Inspektorat dan DPRD Komisi II Kabupaten Tangerang,
Menurut H. Retno, azas keterbukaan seharusnya dijalankan, jangan hanya sekedar tahapan yang harus dilalui, ini menimbulkan kecurigaan dan terkesan perumda Pasar NKR Kabupaten Tangerang tidak profesional dalam menjalankan tugasnya atau ada sesuatu yang ditutupi.
Adapun Beauty Contest usai digelar bulan lalu yakni tanggal 22 November 2024 dan surat hasil keputusan pemenang BC diumumkan pada 02 Desember 2024 dan itupun dikirim melalui WhatsApp dengan bentuk dokumen pdf yang di dalamnya terdapat hasil BC antara peserta yang terpilih dan tidak terpilih.
(Red-Focus)