Saat Narik, Sopir Angkot Daru Balaraja Meninggal di Dalam Mobil
Focustangerang.com, Kab. Tangerang | Mobil angkot trayek Balaraja – Daru terlihat berhenti di depan Pasar Gudang Tigaraksa. Saat menurunkan penumpang, sopir mendadak meninggal di dalam angkotnya. Diduga korban mengalami kejang-kejang, batuk-batuk dan mengeluarkan darah dari mulut hingga meninggal dunia, sekitar pukul 13.25 wib, Kamis (12/08/2021).
Korban diketahui bernama Suhendra (51), warga Kampung Sodong RT. 003/04, Desa sodong, Kecamatan Tigaraksa.
Mulyati (45), istri korban mengatakan bahwa suaminya atau korban mempunyai riwayat penyakit sakit paru paru, sudah dua hari yang lalu terlihat batuk-batuk dan demam.
“Sejak dua hari yang lalu suami saya sakit paru-paru dan hari ini suami izin menarik angkot. Meski sudah dilarang, dia tetap memaksa,” kata Mulyati saat dimintai keterangan di lokasi kejadian.
Sambung Mulyati menyampaikan kepada petugas yang menangani, agar almarhum tidak perlu diperiksa secara medis lagi dan langsung dibawa pulang ke rumah duka.
“Mohon untuk tidak diperiksa secara medis atau visum, suami saya langsung dibawa pulang ke rumah,” ucapnya.
Baca juga: Anggota LSM Geram Jadi Korban Pencurian Dengan Modus Pecah Kaca Mobil Di Cikupa
Di lokasi kejadian, Sertu Ramdhan, Babinsa Kel. Tigaraksa mengatakan mobil angkot tersebut dari arah Daru, tepat di depan pintu keluar Pasar Gudang Tigaraksa, mobil tersebut berhenti dan ternyata supir angkot ditemukan sudah meninggal dunia.
“Mobil angkot tersebut terlihat dari arah Daru, Jambe, tepat di depan Pasar Gudang Tigaraksa berhenti menurunkan penumpang, setelah diperiksa korban mengalami kejang-kejang, batuk-batuk dan beberapa menit kemudian dinyatakan sudah tidak bernyawa,” ujar Ramdhan.
Sementara itu, setelah mendapat laporan warga, Ipda Yudi Yulia Gunawan, SH beserta anggota kepolisian mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Berdasarkan hasil pemeriksaan di TKP, benar korban sudah meninggal dunia.
“Saat ini korban sudah ditangani pihak kepolisian Sektor Tigaraksa dibawa ke rumah duka dengan menggunakan mobil jenazah, tidak ditemukan benda mencurigakan di dalam dan sekitar mobil angkot,” Ungkap Yudi.
(Awan)